NAMA :
Yudha Muttaqien
NPM : 131096166
KELAS : 4KA11
NPM : 131096166
KELAS : 4KA11
Konsep
Sistem Informasi Lanjut
DISKUSI
DISKUSI
• Untuk
produk biskuit kaleng yang dipasarkan di pasar lokal dan juga ke beberapa
negara tetangga, perusahaan apa sajakah yang terlibat sehingga anda bisa
membeli produk tersebut di sebuah supermarket?
• Gambarkan
supply chain dari produk ini.
SEVERAL CRITICAL
QUESTIONS
• Where do
you source your materials?
• Where do
you process or convert them?
• What
channels of distribution do you use?
• How do
you build a strong relationship with your suppliers and customers?
• How do
you get direct information from your end-consumers?
• What
logistics structure should you impose?
• How do
you coordinate your information flows and systems globally?
• And how
do you set up incentive systems for all of your partners in the supply chain to
optimize overall performance?
Berikut
adalah Penjelasan dari diskusi dan pertanyaan di atas :
Dalam
proses pembuatan produk biskuit kaleng yang ada di pasar lokal dan juga
beberapa negara tetangga memerlukan rantai SCM agar produk tersebut sampai
kepada konsumen.
SCM (Supply
Chain Management) adalah manajemen terhadap aliran antar dan diantara tahapan
supply chain untuk memaksimalkan profitabilitas keseluruhan supply chain.
Sebuah produk melewati proses yang panjang sebelum sampai ke tangan konsumen.
dimana biskuit Kaleng ini menunjukkan sebuah rangkaian yang terdiri dari
komunitas-komunitas yang bekerja sama dan mendukung dalam pembuatan biskuit
kaleng dan bagaimana menyalurkan produk biskuit kaleng tersebut hingga
terdistribusi sampai pada konsumen akhir.
Gambar di
atas merupakan gambar SCM dari proses pembuatan biskuit kaleng.
Perusahaan-perusahaan
yang terlibat dalam pembuatan biskuit kaleng tersebut adalah sebagai berikut :
1. Pabrik gula 2. Pabrik terigu 3. Pabrik mentega 4. Pabrik garam 5. Pabrik kaleng 6. Distributor telor 7. Distributor Makanan 8. Supermarket /Agen
Adapun penjelasan dari tahapan proses tersebut adalah sebagai berikut :
1. Pabrik gula 2. Pabrik terigu 3. Pabrik mentega 4. Pabrik garam 5. Pabrik kaleng 6. Distributor telor 7. Distributor Makanan 8. Supermarket /Agen
Adapun penjelasan dari tahapan proses tersebut adalah sebagai berikut :
- Dimulai dari pabrik kaleng biskuit yang bahan dasarnya terbuat dari timah, besi dan bahan bahan lainnya yang nantinya kaleng tersebut akan digunakan sebagai wadah atau tempat biskuit. Untuk membuat biskuitnya sendiri memerlukan bahan dasar atau bahan baku yang terdiri dari tepung terigu, gula, lemak nabati, susu bubuk, mentega, madu, telur, garam, coklat, selai, dan soda kue masing-masing bahan baku tersebut disupply dari pabrik. Dalam pembuatannya, Pabrik Biskuit Kaleng dapat membuat aneka biskuit dengan berbagai rasa yang diharapkan dapat menarik minat dan daya beli konsumen. Pada Gambar di atas, Pabrik Biskuit Kaleng mendapatkan bahan baku untuk membuat biskuit dari supplier-supplier bahan baku. Bahan baku pembuat biskuit yang dijelaskan pada gambar berupa terigu, telur, gula dan susu. Terigu diperoleh dari Penghasil Gandum --> Supplier Terigu --> dikirim ke Pabrik Biskuit Kaleng. Telur diperoleh dari Peternak Telur --> Supplier Telur--> dikirim ke Pabrik Biskuit Kaleng. Gula diperoleh dari Perkebunan Tebu --> Supplier Gula --> dikirim ke Pabrik Biskuit Kaleng. Susu diperoleh Peternak Susu (Sapi perah) Supplier Susu --> dikirim ke Pabrik Biskuit Kaleng. Di pabrik biskuit barulah bahan baku tersebut diproses, setelah pembuatan biskuit selesai kemudian biskuit dilakukan pengujian makanan untuk menunjukan bahwa biskuit tersebut layak dikonsumsi atau tidak. Setelah layak untuk dikonsumsi, kemudian biskuit tersebut dikirim ke distributor. Dari distributor, biskuit akan dikirim ke supermarket. Dan sampailah kepada para konsumen.
- Tempat untuk mengolah semua bahan mentah itu untuk menjadi biscuit yaitu di pabrik biscuit itu sendiri.
- Saluran distribusi yang digunakan untuk memasarkan produk biscuit kaleng ini adalah melalui distributor makanan yang terkenal lalu di distribusikan ke sejumlah supermarket, waralaba atau agen yang dapat berhubungan langsung dengan konsumen.
- Cara untuk menjalin hubungan yang baik dengan para supplier dan kostumer adalah dengan bersikap professional, dapat di percaya, dan bina komunikasi yang baik.
- Untuk mendapatkan informasi secara langsung dari konsumen terakhir yaitu dengan cara memberikan angket melalui media online dan cetak. Dari situ kita dapat melihat tanggapan masyarakat tentang produk yang kita pasarkan.
- Struktur logika yang digunakan dalam management ini adalah dengan cara : Mengurangi mata rantai: penjualan dilakukan langsung ke pelanggan. Memesan komponen hanya apabila sudah menerima pesanan. Menentukan waktu standar bagi anggota supply chain. Menciutkan jumlah pemasok. Mengutamakan pemasok yang dekat dengan pabrik. Mengembangkan jit manufacturing. Mengembangkan e-commerce. Melakukan kemitraan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar